Rabu, 16 November 2011

Ilmu Sosial Dasar Dalam Bidang Sosiologi



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Menusia sebagai makhluk sosial pasti akan melakukan interaksi dengan lingkungan. Ilmu sosial dasar suatu ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan. Hubungan tersebut dapat mewujudkan adanya kenyataan – kenyataan sosial dan masalah – masalah sosial yang penelaahannya mneggunakan pendekatan berbagai disiplin ( interdisiplin dan atau multidisiplin ) dengan memanfaatkan pengertian – pengertian (fakta,konsep,teori) yang berasal dari lapangan ilmu – ilmu sosial , salah satu diantaranya adalah sosiologi.

B.     Rumusan Masalah
Bagaimana hubungan antara ilmu sosial dasar dengan sosiologi?
C.    Tujuan Penelitian
Karya tulis ini bertujuan untuk menentukan hubungan ilmu sosial dengan sosiologi.
D.    Manfaat Penelitian
Mengetahui hubungan ilmu sosial dasar dengan sosiologi.


BAB II
Tinjauan Pustaka

A.    Pengertian Ilmu Sosial Dasar
Ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah – masalah sosial, khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat dengan menggunakan pengertian – pengertian (fakta,konsep,teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu – ilmu sosial seperti sejarah,ekonomi,geografi sosial, sosiologi, antropologi, dan psikologi sosial.
ISD merupakan suatu usaha yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial agar daya tanggap (tanggap nilai), persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan manusia pada lingkungan sosialnya menjadi lebih besar.
ISD membantu perkembangan wawasan penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yang lebih luas dan ciri – ciri kepribadian yang diharapkan dari sikap mahasiswa , khususnya berkenaan dengan sikap dan tingkah laku manusia dalam menghadapi manusia – manusia lain, serta sikap dan tingkah laku manusia lain terhadap manusia yang bersangkutan secara timbal balik.

B.     Pengertian Sosiologi
Sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, teman sedangkan Logos berarti ilmu pengetahuan. Ungkapan ini dipublikasikan diungkapkan pertama kalinya dalam buku yang berjudul "Cours De Philosophie Positive" karangan August Comte (1798-1857). Walaupun banyak definisi tentang sosiologi namun umumnya sosiologi dikenal sebagai ilmu pengetahuan tentang masyarakat.
Masyarakat adalah sekelompok individu yang mempunyai hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya. Sosiologi hendak mempelajari masyarakat, perilaku masyarakat, dan perilaku sosial manusia dengan mengamati perilaku kelompok yang dibangunnya. Sebagai sebuah ilmu, sosiologi merupakan pengetahuan kemasyarakatan yang tersusun dari hasil-hasil pemikiran ilmiah dan dapat di kontrol secara kritis oleh orang lain atau umum.
Pokok bahasan sosiologi ada empat: 1. Fakta sosial sebagai cara bertindak, berpikir, dan berperasaan yang berada di luar individu dan mempunyai kekuatan memaksa dan mengendalikan individu tersebut. Contoh, di sekolah seorang murid diwajidkan untuk datang tepat waktu, menggunakan seragam, dan bersikap hormat kepada guru. Kewajiban-kewajiban tersebut dituangkan ke dalam sebuah aturan dan memiliki sanksi tertentu jika dilanggar. Dari contoh tersebut bisa dilihat adanya cara bertindak, berpikir, dan berperasaan yang ada di luar individu (sekolah), yang bersifat memaksa dan mengendalikan individu (murid). 2. Tindakan sosial sebagai tindakan yang dilakukan dengan mempertimbangkan perilaku orang lain. Contoh, menanam bunga untuk kesenangan pribadi bukan merupakan tindakan sosial, tetapi menanam bunga untuk diikutsertakan dalam sebuah lomba sehingga mendapat perhatian orang lain, merupakan tindakan sosial. 3. Khayalan sosiologis sebagai cara untuk memahami apa yang terjadi di masyarakat maupun yang ada dalam diri manusia. Menurut Wright Mills, dengan khayalan sosiologi, kita mampu memahami sejarah masyarakat, riwayat hidup pribadi, dan hubungan antara keduanya. Alat untuk melakukan khayalan sosiologis adalah persmasalahan (troubles) dan isu (issues). Permasalahan pribadi individu merupakan ancaman terhadap nilai-nilai pribadi. Isu merupakan hal yang ada di luar jangkauan kehidupan pribadi individu.Contoh, jika suatu daerah hanya memiliki satu orang yang menganggur, maka pengangguran itu adalah masalah. Masalah individual ini pemecahannya bisa lewat peningkatan keterampilan pribadi. Sementara jika di kota tersebut ada 12 juta penduduk yang menganggur dari 18 juta jiwa yang ada, maka pengangguran tersebut merupakan isu, yang pemecahannya menuntut kajian lebih luas lagi. 4. Realitas sosial adalah pengungkapan tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga oleh sosiolog dengan mengikuti aturan-aturan ilmiah dan melakukan pembuktian secara ilmiah dan objektif dengan pengendalian prasangka pribadi, dan pengamatan tabir secara jeli serta menghindari penilaian normatif.

C.    Ilmu Sosial Dasar dalam Bidang Sosiologi
Sosiologi merupakan suatu ilmu yang merupakan bagian dari ilmu sosial dasar. Sosiolgi merupakan suatu ilmu yang mempelajari prilaku – prilaku masyarakat. Ilmu sosial dasar sangat penting dalam sosiologi karena sosiologi sangat erat hubungannya dengan cara sosialisasi antara suatu masyarakat dengan masyarakat lainnya. Selain itu dalam menghadapi masalah sosial, ilmu sosial dasar diperlukan dalam pemecahan masalah. Misalnya terjadi nya perselisihan antara dua pihak ilmu sosial dasar diperlukan agar masalah ini tidak berhujung kepada kekerasan dengan cara membicarakan masalah secara baik – baik, misalnya ada pihak yang mau mengalah, tidak mau menang sendiri serta saling meminta maaf antar kedua pihak agar semuanya bisa kembali kepada keadaan yang normal lagi sehingga sosialisasi pun terjalin kembali dengan baik. Sosiologi juga dapat diterapkan dengan cara menyadari bahwa aturan harus dipatuhi sehingga bisa mengendalikan suatu individu agar terhindar dari penyimpangan sosial. Menolong sesama juga merupakan tindakan sosial yang bisa dilakukan berhubungan dengan ilmu sosial dasar.


BAB IV
Pembahasan
Ilmu sosial dasar adalah ilmu yang menelaah semua tentang prilaku masyarakat. Ilmu sosial dara penting karena mengajarkan agar individu dapat peka terhadap gejala – gejala sosial berupa kepekaan, emosi, perasaan serta penalaran cara berkomunikasi dengan masyarakat lainnya. Sosiologi mempunyai hubungan yang erta dengan ilmu sosial dasar. Sosiologi merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang masyarakat. Terlihat jelas ilmu sosial dasar dibutuhkan dalam masyarakat agar penyimpangan dan masalah -  masalah sosial dapat dihindari.


BAB V
Penutup
A.    Kesimpulan
Peranan ilmu sosial dasar sangatlah penting dalam bidang sosiologi. Ilm sosial penting dalam menghindari terjadinya penyimpangan sosial.dengan penyimpangan sosial yang dapat dihindari menjadikan kehidupan masyarak bisa aman tentram dan harmonis.

B.     Saran
Menerapkan ilmu sosial dasar dalam bidang sosiologi adalah
1.      Saling menghargai, membantu sesema
2.      Taat akan aturan yang berlaku
3.      Bersosialisi dengan banyak orang













Referensi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar